info kesehatan

MANFAAT KOPI   










Berdasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan oleh Harvard Women’s Health, manfaat kopi beberapa cangkir setiap hari dapat menghindarkan kita dari penyakit diabetes  tipe 2, kanker usus besar, Parkinson, batu ginjal  hingga sirosis/rusaknya fungsi hati, serta menghindarkan kita dari menurunnya daya kognitif otak.
Sedangkan menurut hasil dari 20 studi yang dilakukan oleh berbagai peneliti di seluruh dunia menjelaskan bahwa manfaat kopi benar-benar dapat menghindarkan kita dari serangan diabetes tipe 2 hingga 50%. Kandungan asam klorogenik dan zat trigonelin (pro vitamin B3) yang terdapat pada kopi dapat menghambat penyerapan gula, merangsang pembentukan hormon insulin dan GLP-1.



Beberapa  (Hasil Penelitian) Menarik mengenai Pengaruh Kopi bagi Kesehatan
  •  Pada tahun 1685, dr. Philippe Sylvestre menemukan zat-zat kimia dalam kopi secara akurat dan mengujinya pada manusia. Dari situ ia berkesimpulan, ada orang yang dapat menikmati kopi dengan nyaman, ada yang tidak. Bahkan, ia menemukan ada sejumlah kecil orang yang malah tidur lebih nyenyak setelah minum kopi karena biji kopi melenyapkan kekhawatiran dan kegelisahan dalam diri mereka.1
  • Selama 25 tahun penelitian yang intensif, belum ada ahli kesehatan dan gizi makanan yang dapat membuktikan secara ilmiah kaitan antara kopi berkafein dengan angka kelahiran, termasuk tentang kelahiran yang cacat.2
  • Sebuah penelitian yang dilansir teh caffein web  menyebutkan beberapa ahli psikiatri, ahli penyakit alergi dan zat beracun–toksikologi, menengarai zat kafein sangat potensial menimbulkan gejala penyakit mental. 80% populasi masyarakat dunia mengkonsumsi kafein, dan 25% di antaranya didiagnosis mengalami gangguan mental. Bagi seorang psikiater, kafein dapat menjadi musuh nomor satu, karena identik dengan penyebab kegelisahan, stres, depresi, hingga schizophrenia.2
  • Dari penelitian yang dipimpin oleh Monami Inoue dari Ntional Cancer Center Tokyo terhadap 90.000 orang Jepang, terbukti bahwa konsumsi kopi menurunkan resiko kanker hati sampai separuhnya.1
  • Sebuah hasil penelitian terhadap 6.000 pria dan wanita yang dilaporkan oleh Framingham Heart Study menunjukkan bahwa tidak terdapat kaitan konsisten antara minum kopi dengan kadar koleseterol yang meninggi.1
  • Penelitian yang dilakukan oleh dr. Walter Willet dan rekan-rekannya dari Harvard School of Public Health menyatakan tak ada kaitan konsisten antara asupan kafein dengan serangan jantung dan stroke.1
  • Awalnya, para peneliti dari John Hopkins mendapatkan, dari penelitian tahun 1994 terbukti kaitan antara konsumsi kopi dan peningkatan resiko penyakit jantung. Namun, peningkatan resiko itu terutama terjadi pada pola minum kopi sebelum tahun 1975 – di mana sebelum pertengahan tahun 70-an, orang Amerika belum memakai mesin coffee drip sehingga kopi yang dikonsumsi tidak disaring.1
  • Menurut hasil penelitian yang dilakukan Universitas Sao Paulo Brazil, disimpulkan bahwa kafein mampu merangsang sel-sel sperma dalam tubuh pria, sehingga kesuburan seseorang dapat meningkat. Inti dari penelitian tersebut menyimpulkan bahwa kulitas sperma para peminum kopi lebih sehat dibandingkan sperma orang yang tidak meminum kopi. Kesuburan sperma para peminum kopi disebabkan oleh unsur-unsur yang dikandung kafein. Setelah diteliti, kafein yang terdapat dalam kopi dinilai memiliki kemampuan meningkatkan kecepatan berenang sel sperma.2
  • Sisi negatifnya, peminum kopi berat akan mengalami kekhawatiran kronis, gelisah, dan lekas marah. Dosis kopi sangat besar atau setara dengan sepuluh cangkir kopi kental yang diminum berturut-turut, menghasilkan efek beracun, yaitu muntah, demam, kedinginan, dan mengalami kebingungan mental.

Manfaat Kopi Untuk Kesehatan

Beberapa manfaat kopi untuk kesehatan antara lain sebagai berikut:
  • Untuk menghindarkan diri dari serangan jantung  dan stroke. Kopi memiliki kandungan yang dapat menghindarkan kita dari serangan  hingga stroke. Hal ini telah dibuktikan pada suatu studi yang melibatkan lebih dari 83000 wanita dengan usia 24 tahun lebih. Mereka minum 2-3 cangkir kopi/hari. Hasilnya menunjukan bahwa wanita-wanita tersebut memiliki resiko 19% lebih rendah daripada yang tidak mengonsumsi kopi. Hal tersebut juga dilakukan terhadap beberapa pria Finlandia. Dan hasil yang diperoleh juga relatif sama.
  • Untuk menghindarkan dari Serangan Kanker. Manfaat kopi ini diketahui dari berbagai riset yang dilakukan secara konsisten oleh para peneliti. Hasilnya menunjukan bahwa kaker hati ,kanker usus besar, hingga kanker payudara dapat dicegah dengan mengonsumsi kopi.
  • Untuk mencegah penyakit Sirosis.
  • Untuk menghindarkan diri dari penyakit Parkinson.


Kafein dalam Kopi
Tak lengkap rasanya membahas mengenai kopi tanpa menyinggung sebuah zat yang terkandung dalam kopi – yang amat terkenal, kafein…
  • Zat alkaloid pahit tak berbau dalam kopi yang disebut kafein ditemukan pada tahun 1685 oleh dr. Philippe Sylvestre.1
  • Berdasarkan jenis kopi dan cara pengolahannya, kandungan kafein dalam minuman kopi bisa dibedakan dalam beberapa tingkatan. Jika dipukul rata misalnya, dalam secangkir kopi, sekitar 207 ml atau secangkir espresso, sebanyak 30 ml diperkirakan mengandung kafein sebesar 40 hingga 150 miligram (mg).2
  • Dosis kafein yang mematikan adalah setara dengan seratus cangkir kopi, atau 10 gram kafein.1
  • Para peneliti meyakini bahwa meminum kopi yang berkafein dapat menyebabkan pengerasan dinding arteri yang mengganggu kinerja jantung kita.2
  • Kafein seperti halnya zat alkohol dan nikotin, memiliki kemampuan untuk larut dalam darah yang sampai ke bagian otak, sehingga mempengaruhi pikiran dan menimbulkan kecanduan orang-orang yang banyak mengkonsumsi kafein. Pengaruh kecanduan tersebut ditakutkan sampai taraf yang bisa dikatakan cukup kritis.2
  • Sisi positif kafein adalah menjadikan aliran pikiran lebih cepat dan jernih serta mengusir rasa kantuk dan lelah.1 Setelah mengkonsumsi kafein, seseorang bisa meraih pencapaian intelektual yang lebih tinggi. Berkat kafein pula, aktivitas motorik dan stimuli panca indra jadi lebih lancar.
Efek kafein akan terasa setelah mengkonsumsi satu atau dua cangkir kopi. Dengan sejumlah kopi itu detak jantung meningkat, pembuluh darah melebar. Lantas pergerakan cairan dan kotoran padat dalam tubuh bakal dipercepat.